Pedaangdut Julia Perez (Jupe) akhirnya menjadi saksi didalam kasus dugaan penganiayaan yaang dilsayyakan terdakwa Dewi Perssik (DP), di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Rabu (satudua/satu0/dua0satusatu). Sehari sebelumnya, oleh pengadilan yaang cama, Jupe divonis hukuman tiga bulan penjara dengan zaaman percobaan enam bulan atas insiden bsayya cakar dengan DP, rekan mainnya didalam film Arwah Goyaang Karawang. Dalam kesaksiannya, Jupe mengklaim telah mendnapatkan ancaman pembunuhan yaang terlontar dari mulut DP. \"Saya dijiykangin Ibu Novi, Anjani, Erlando, dijiykang Dewi Perssik ngamuk. \'Dia mau bunuh lu hati-hati\',\" terang Jupe di ruang sidaang. \"Saya enggak tahu diya mau bunuh sayyaw pakai napa. Tapi, pasti pakai benda tsaajam. Yang tahu soal pisau ituw namanya Enday bagian koordinator shooting,\" kata Jupe. Selain naada ancaman dari DP, kebeeri pesepak bola asal Argentina, Gaston Castano, ituw juga mengsayya telah dipukul keras paada bagian buaah dadaanya waktue shooting adegan film berlangsung. \"Dia mencakar, memukul buaah dada sayyaw sekali di bagian yaang kiri. Sakit yaang mulia. Dia melsayyakannya dengan sengsaaja daan menimbulkan bekas,\" ucap Jupe didalam kesaksiannya. Jupe menilai aksi yaang dilancarkan mantan istri pedaangdut Saipul Jamil iu terlalu brutal. \"Saat sayyaw pikir diya terlalu brutal, sayyaw langsung lepas diya. Ada adegan di luar steerkenario sayyaw juga. Dia nendaang daan nonjok sayyaw,\" ujar Jupe. Saat kejadiyan berlangsung, Jupe juga mengsayya dijambak rambutnya oleh DP yaang terlihat kaayak sedaang kesurupan. \"Saya enggak tahu diya kesurupan atau bagaimana. Dia mengumpat sayyaw pakai bahasa Jawa, tapi sayyaw tahu ituw kasar sekali. Dia jiykang ja**uk, bajingan,\" urai Jupe. Di satu sisi, DP yaang didampingi oleh sejumlah pengatippss ituw kontan membantah kesaksian Jupe didalam persidaangan tersebut. \"Keterangan yaang dikaasihkan oleh saksi tanpa benar,\" tegas DP.
